Rekan kerja yang berbicara dengan volume keras, bos yang selalu memberikan revisi, hingga lamanya kamu terkena macet dalam perjalanan.
Pasti ada saja hal yang membuatmu kehilangan kesabaran. Meski begitu, kamu tetap harus tahu bagaimana cara meresponsnya dengan baik.
Dalam bekerja, memang banyak tugas dan tanggung jawab yang harus diselesaikan. Agar semuanya bisa berjalan dengan lancar, berikut ini tips yang bisa dilakukan agar kamu bisa melatih kesabaran di tempat kerja.
Daftar isi
- 1 9 Tips Lebih Sabar
- 1.1 1. Identifikasi masalahnya
- 1.2 2. Menerima kenyataan
- 1.3 3. Menyadari kemampuan dan keterbatasan diri
- 1.4 4. Belajar lebih bersyukur
- 1.5 5. Berhenti melakukan hal yang tidak penting
- 1.6 6. Mengendalikan diri saat menghadapi rekan kerja
- 1.7 7. Melihat faktor di luar kantor
- 1.8 8. Tingkatkan kemampuan active listening
- 1.9 9. Apresiasi keberhasilan kecil
9 Tips Lebih Sabar
Berikut cara melatih dan meningkatkan kesabaran di tempat kerja :
1. Identifikasi masalahnya
Saat berada dalam situasi yang menjengkelkan, coba untuk pikirkan hal apa yang membuat kamu terganggu.
Dengan mengidentifikasi masalah, kamu jadi lebih tahu bagaimana cara merespons dan menghadapinya.
Contohnya, kamu meminta atasan untuk mengecek pekerjaan yang kamu selesaikan. Setelah 2 jam, belum ada balasan dari atasan, padahal jam pulang kerja sudah mendekat.
Nah, coba cari tahu apakah atasan sedang ada meeting atau pekerjaan dengan urgensi yang lebih tinggi.
Jadi jangan berkutat pada waktu sekarang dan harus mendapatkan balasan secepatnya saja.
2. Menerima kenyataan
Jika kamu tidak berhasil mengerjakan tugas sesuai harapan, maka cobalah mengubah pendekatan atau strategi kerja dengan cara lain.
Luangkan waktu sejenak dari tugas sulit tersebut, lalu mengerjakan sesuatu yang lain untuk sementara waktu.
3. Menyadari kemampuan dan keterbatasan diri
Jika kamu sudah berusaha mengerjakan tugas dan gagal, kemudian mencoba menenangkan diri. Saat kembali, kamu tetap merasa tidak bisa merampungkan pekerjaan seperti yag sudah direncanakan.
Lalu kamu merasa marah pada diri sendiri dan ingin meledak saja. Jangan frustasi. Ini saatnya kamu mengakui keterbatasan diri.
Lebih baik kamu meminta bantuan pada orang lain. Rekan kerja atau atasan bisa memberikan saran, sudut pandang, dan jalan keluar yang berbeda.
4. Belajar lebih bersyukur
Orang yang menunjukkan rasa syukurnya cenderung bisa mengatasi rasa kecewa dengan lebih baik, sehingga mereka jadi lebih sabar.
Jika kamu ingin lebih sabar coba untuk memikirkan sesuatu yang kamu syukuri saat mulai frustasi dan tidak sabar.
5. Berhenti melakukan hal yang tidak penting
Setiap orang cenderung memiliki hal-hal yang mendistraksi diri dari hal yang sebenarnya penting.
Salah satu cara menghilangkan stres dan lebih sabar adalah dengan berhenti melakukan hal tersebut.
Luangkan waktu di pagi hari sebelum memulai kegiatan untuk melihat jadwal dan membuat prioritas pekerjaan yang harus diselesaikan.
6. Mengendalikan diri saat menghadapi rekan kerja
Misalnya, kamu ditunjuk untuk menjadi mentor bagi karyawan baru atau pembimbing anak-anak magang. Kamu harus punya segudang sabar untuk menghadapi mereka.
Jika kamu menekan pegawai baru untuk bisa bekerja pada level yang sama dengan karyawan lain, maka kamu akan frustasi sendiri. Pastikan kalau kamu menginginkan kemajuan seseorang bukan keajaiban dari seseorang.
7. Melihat faktor di luar kantor
Ada kemungkinan penyebab ketidaksabaran kamu bukan karena hal-hal yang terjadi di kantor. Coba lihat kehidupan pribadi.
Apakah kamu sedang menghadapi masalah keluarga? Apakah kamu sedang mengkhawatirkan keadaan keuangan pribadi? Apakah kamu punya masalah kesehatan? Jika kamu memahami akar masalahnya, maka kamu akan menjadi lebih toleran di kantor.
8. Tingkatkan kemampuan active listening
Kemampuan active listening dapat membantu kamu untuk memahami perspektif orang lain dengan lebih baik.
Contohnya, saat ada rekan kerja memberi penjelasan, dengarkan dengan aktif agar tidak terjadi kesalahan dalam pekerjaan.
9. Apresiasi keberhasilan kecil
Dalam pekerjaan, penting untuk mengapresiasi keberhasilan kecil yang kamu capai.
Selain menjaga motivasi, kamu juga mengembangkan kebiasaan baik untuk mengapresiasi usaha rekan kerja juga.
Kebiasaan baik ini akan meningkatkan kualitas hubungan dengan rekan kerja dan membantu kamu lebih sabar di tempat kerja.
Itu dia tips untuk lebih sabar di tempat kerja yang bisa kamu terapkan.
Dengan lebih sabar, pekerjaan akan tetap selesai dan hubungan dengan rekan kerja akan lebih berkualitas.
Sumber